Selama WFH, kebutuhan atas aplikasi kolaborasi untuk manajemen proyek begitu tinggi. Sedangkan ada terlalu banyak pilihan yang tersedia. Maka, untuk memudahkan pembaca dalam memilih, tim Droila sudah rangkumkan aplikasi manajemen pekerjaan terbaik yang fiturnya cukup komplit.
Sudah hampir dua tahun pandemi berjalan. Dan sebagian perusahaan, sudah menjalankan sistem kerja Work From Home (WFH) hampir dua tahun pula. Tapi, catat, baru sebagian.
Pasalnya, masih ada perusahaan yang menerapkan WFO (Work From Office) di tengah kondisi ini. Dan ada pula yang baru menjalankan WFH.
Bagi yang sudah lama, tentu sudah tahu dan punya andalan aplikasi manajemen proyek dan tim. Tapi, lain soal kalo perusahaan tempat kamu bekerja baru saja memulainya. Mungkin, sampai saat ini masih mencari aplikasi yang terbaik dan fiturnya paling komplit!
Padahal, untuk mengujicoba tentu membutuhkan waktu yang lama. Sedangkan pekerjaan dan target terus berjalan. Maka, untuk Anda yang sedang mencari aplikasi kolaborasi untuk manajemen proyek, tim Droila sudah rangkumkan beberapa pilihan terbaik. Bisa langsung dipasang dan cicipi langsung, ya.
Aplikasi Manajemen Proyek dan Tim untuk HP Android
Beruntunglah kita karena pandemi menyebar di kala teknologi canggih mudah didapatkan. Sehingga, memudahkan beragam aktivitas sehari-hari manusia.
Akan tetapi, ada terlalu banyak pilihan yang bisa kita temui di Play Store. Maka, untuk memudahkanmu, tim Droila sudah rangkumkan beberapa aplikasi terbaik. Cek uraian di bawah langsung aja, ya.
Slack
Jika kamu memiliki tim dalam jumlah besar, atau pekerjaanmu menuntut komunikasi yang terus-menerus dengan tim lain, Slack bisa jadi pilihan yang tepat selama WFH. Apalagi, sudah banyak orang yang menggunakan serta mengakui layanan dari platform ini.
Hadir dengan tampilan antar muka yang ramah buat pemula, Slack membuatmu mendapatkan informasi terbaru lebih cepat. Baik informasi dari tim yang kamu pegang, maupun dari tim lain. Di samping itu, aplikasi ini juga dibekali dengan beragam fitur yang memudahkan aktivitas kolaborasi.
Contohnya seperti layanan panggilan video, panggilan video konferensi, berbagi file, dan masih banyak lagi. Terakhir, aplikasi ini juga bisa diintegrasikan dengan platform lain; seperti Google Drive, Dropbox, Twitter, Zendesk, dan lain-lain. Jadi, langsung coba aja, ya.
Google Workspace
Dalam hal kerja virtual, Google bisa dibilang memiliki platform yang paling komplit. Mulai dari komunikasi, aplikasi dokumen, presentasi, hingga kolaborasi mengedit dokumen tertentu secara bersamaan.
Dan itu baru contoh kecil saja. Masih ada banyak sekali layanan yang ditawarkan oleh raksasa teknologi ini. Yang semuanya terbagi dalam platform-platform mandiri.
Seperti Google Drive untuk penyimpanan, Google Docs untuk membuat dan mengedit dokumen, Google Slide untuk membuat dan menyajikan presentasi, dan masih banyak lagi.
Maka, jika kamu ingin pekerjaan dan komunikasi antar tim tetap berjalan lancar selama WFH, sangat disarankan untuk memanfaatkan layanan Google Workspace. Meskipun berbayar, aplikasi-aplikasi bikinan Google terbukti memudahkan pekerjaan selama WFH!
Zoom
Dalam pekerjaaan, komunikasi merupakan salah satu poin penting. Di kantor, kita bisa dengan mudah melakukannya. Cukup memanggil seseorang atau mengatur pertemuan dengan karyawan lain di ruang tertentu.
Nah, selama pandemi, kamu juga bisa menduplikasi nuansa pertemuan tersebut. Kamu cukup memanfaatkan aplikasi Zoom aja. Tentu kamu pernah mencoba atau menggunakannya, bukan?
Ya, aplikasi ini menyediakan layanan video konferensi. Jumlah partisipan untuk versi gratis bisa mencapai 100. Sedangkan untuk versi berbayar, tentu lebih banyak lagi. Bahkan, jauh lebih banyak!
Sayangnya, untuk versi gratis, Zoom juga membatasi durasi panggilan. Setiap panggilan video konferensi dibatasi cuma 60 menit saja. Merasa kurang? Ya, kamu bisa berlangganan dan membayar versi premium aplikasi ini.
Toggl
Bukan rahasia lagi jika WFH malah kerap membuatmu bekerja hingga overtime. Apalagi jika kamu sedang terlibat dalam proyek khusus dengan tenggat waktu yang pendek, bisa 16 jam lebih!
Oleh karena itu, penting kiranya untuk menetapkan waktu kerja. Dan jika kamu tipe orang yang mudah lupa dengan waktu, bisa lho memanfaatkan aplikasi Toggl.
Aplikasi ini bakal membantumu untuk bekerja dalam tenggat waktu yang sudah ditetapkan sendiri. Tak hanya itu, Toggl juga membantumu dalam manajemen waktu kerja. Kamu bisa melacak waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap proyek.
Fitur lain dari aplikasi manajemen waktu ini yakni laporan dan analisis manajemen waktu, kalender yang terintegrasi, rekomendasi dalam pelacakan waktu kerja, serta pemberitahuan yang akan membantumu untuk lebih disiplin.
Trello
Aplikasi kolaborasi dan manajemen kerja yang terakhir yakni Trello. Jika kantor tempatmu bekerja sudah menerapkan WFH sejak tahun lalu, tentu sudah nggak asing lagi dengan aplikasi ini, bukan?
Ya, inilah aplikasi terbaik yang akan membantumu dalam melacak serta mengatur pekerjaan dari sebuah tim. Menerapkan gaya papan Kanban, Trello memungkinkanmu untuk mengukur dan menghitung deadline dari setiap proyek.
Selain itu, karena bisa diakses beberapa akun sekaligus, Trello juga bisa dipakai untuk melacak pekerjaan dari setiap orang. Sehingga, kamu sebagai manajer pun bisa lebih mudah dalam mengetahui perkembangan pekerjaan yang dilakukan seseorang, bukan?
Beruntungnya, aplikasi ini menyediakan versi gratis yang cukup menguntungkan. Soalnya, fitur-fitur pada versi gratis sudah terbilang cukup untuk manajemen proyek kecil. Namun, untuk proyek yang berukuran lebih besar dan kompleks, baiknya sih kamu berlangganan versi premium, ya.
Nah, itulah beberapa aplikasi kolaborasi untuk manajemen proyek yang bisa kamu pakai. Jadi, nggak perlu khawatir kalo WFH bakal membuat deadline mundur atau kacau. Cukup gunakan salah satu layanan yang sudah disebutkan di atas, ya.
